Welcome~ :)

Blog ini adalah sekumpulan coretan yang dihimpun pada masa sekolah dan--semoga--masa kuliah. Bila berkenan, tinggalkan komentar berisi saran yang berguna untuk kemajuan blog ini.
Semoga blog ini banyak memberi manfaat :)

Senin, 28 Mei 2012

Metode Ilmiah sebagai Ciri IPA dan Perkembangan Pikiran Manusia melalui Pengetahuan, Mitos, Penalaran, serta Pengetahuan Pangkal dan Kelahiran IPA



Latar Belakang
Manusia  Akal  Perkembangan  Teknologi  Rasa ingin Tahu  IPA  Metode Ilmiah dan Perkembangan Pikiran Manusia  Keingintahuan, Mitos, Penalaran, dan Pengetahuan


Rasa Ingin Tahu
Pemecahan masalah:
1. Penyelidikan
2. Penggalian hasil penyelidikan (ditemukan)
3. Kerjasama dengan penyelidik lain


Purba  Dewasa
1. Terbit dan terbenamnya matahari
2. Perubahan bentuk bulan dan terbentuknya hujan


Lahir  Akhir hayat
1. Perkembangan bayi
2. Seorang anak yang melihat lingkungan sekelilingnya dan timbul rasa ingin tahu


Mitos
Prasejarah  Kemampuan terbatas  Pola pikir rendah  Gabungan antara pengalaman dan kepercayaan


Perkembangan Manusia
1. Tahap Teologi/Metafisika  Mitos
2. Tahap Filsafat  Mitos
3. Tahap Positif  Ilmu  Pengetahuan


Penalaran
1. Deduktif (Rasionalisme)  Penyelidikan
Penarikan kesimpulan dari khusus ke umum (generalisasi)
2. Induktif (Empirisme)  Menarik kesimpulan umum  Premis mayor dan minor
Contoh: Kucing bernafas, harimau bernafas  Semua hewan bernafas


Pengetahuan sebagai Pangkal Kelahiran IPA
Metode penelitian  teori konsisten, artinya apabila dikaji ulang maka hasilnya pasti akan sama
Metode keilmuan sifatnya objektif


Metode Ilmiah sebagai Ciri IPA
1. Penemuan masalah
2. Perumusan masalah
3. Pengajuan hipotesis
a. Induktif (Pengumpulan data)
b. Deduktif (Generalisasi fakta baru)
4. Deduksi hipotesis: Identifikasi fakta
5. Pengujian hipotesis: Pengumpulan fakta
6. Penerimaan hipotesis: Benar
Rumusan masalah  Menyusun hipotesis (kemungkinan jawaban)  Pengujian fakta-fakta hipotesis  Penarikan kesimpulan


IPA Klasik
1. Pembagian waktu
2. Pembangunan piramida
Bersifat mikroskopik


IPA Modern
1. Matahari sebagai pusat tata surya
Bersifat makroskopik


IPA dan Perkembangan Daya Abstraksi Manusia
Matematika  Sejak dulu  Menghitung dengan Jari  Ekonomi, Penduduk, Transportasi  Perkembangan zaman Daya abstraksi manusia


Peran Matematika bagi IPA
Matematika  Ciri IPA  Bahasa matematika  Hitung jari  Perkembangan zaman  Simbol  1+2 = 3


Peran
Kualitatif Metode Induksi
Kuantitatif Didukung data kuantitatif (modern)


Ilmu Pengetahuan
Ilmu pengetahuan yang ilmiah adalah ilmu pengetahuan yang sudah melalui metode ilmiah.
Ilmu pengetahuan sejarahnya berasal dari mitos.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar