RUMUS MAJAS

 

Fabel

Rumus: Binatang berperilaku seperti manusia

Contoh: Tikus yang cerdik itu mengatur strategi untuk mengelabuhi gajah

Argumen: Tikus dalam kalimat atas berpikir dan bertingkah seperti manusia

Parabel

Rumus: Nilai disamarkan dalam cerita

Contoh: Kisah Abunawas

Argumen: Kisah Abunawas memiliki nilai-nilai seperti kesopanan, dan dikemas dalam bentuk cerita yang menarik

Perifrase

Rumus: Perpanjangan ungkapan

Contoh: Ia naik kereta angin beroda dua menuju ke acara resepsi saudaranya

Argumen: Kereta angin beroda dua dalam kalimat di atas berarti sepeda kayuh

Eponym

Rumus: Nama orang sebagai tempat

Contoh: Jalan Soekarno-Hatta, Gelora Bung Karno

Argumen: Sokarno-Hatta dan Bung Karno adalah nama pahlawan yang diabadikan menjadi nama sebuah tempat

Simbolis

Rumus: Maksud dinyatakan dengan simbol

Contoh: Berikan bunga padanya bila kau memang sayang

Argumen: Bunga adalah lambang kasih sayang

Ironi

Rumus: Kebalikan dari fakta

Contoh: Suaramu sungguh lantang sampai-sampai aku tak bisa mendengar sepatah kata pun

Argumen: Suara lantang adalah sebuah sindiran, nyatanya suaranya sangat pelan

Sarkasme

Rumus: Sindiran kasar

Contoh: Dasar kau anak kurang ajar! Tak tahu diuntung!

Argumen: Kata-kata tersebut adalah sindiran langsung dengan menggunakan bahasa yang cenderung kasar

Sinisme

Rumus: Mencemooh kebaikan manusia

Contoh: Suaranya sungguh merdu, merusak telinga!

Argumen: Suaranya merdu, namun pendengar tidak menyukainya

Innuendo

Rumus: Mengecilkan fakta

Contoh: Ia rajin memberi serupiah dua rupiah sumbangan hingga dapat bebas dari penjara

Argumen: Memberi serupiah dua rupiah sumbangan berarti memberi sogokan yang tidak kecil jumlahnya

Apafasis

Rumus: Seolah menyangkal hal yang ingin ditegaskan

Contoh: Berat bagi saya untuk mengatakan bahwa kami tidak membutuhkan kehadiran Anda saat ini

Argumen: Kata ‘berat bagi saya’ mengesankan bahwa si pembicara enggan, padahal ia justru ingin menegaskan suatu maksud

Pleonasme

Rumus: Pemborosan kata

Contoh: Ia naik ke atas menggunakan lift

Argumen: Naik sudah pasti ke atas, tidak perlu ditambahkan arah lagi

Repetisi

Rumus: Pengulangan

Contoh:

Dia, dialah penyelamatku

Dia, dialah  yang aku cinta

Dia, hanya dia…

Argumen: Ada pengulangan kata ‘dia’, menunjukkan penegasan akan sosok ‘dia’

Pararima

Rumus: Pengulangan konsonan awal

Contoh: Lenggak-lenggok, kolang-kaling

Argumen: Ada persamaan leng- dan k- yang diulang